• Home
  • Sudut

Sudut

Posted: 6:56 AM, by Dayan Leksono Putro .

Categories:

Share:

Sudut Sudut adalah suatu gambar yang terbentuk oleh dua sinar yang mempunyai titik akhir yang sama. Sinar-sinar tersebut merupakan sisi sudut, sementara titik akhirnya merupakan verteks (titik sudut)nya. AB dan AC adalah sisi-sisi dari sudut yang diperhatikan pada gambar di bawah dan A adalah titik sudutnya (verteksnya). 1. Menghitung Besar Sudut Besar sudut tergantung pada seberapa besar satu sisi sudut harus rotasi atau diputar terhadap titik sudutnya, sampai sisi ini bertemu dengan sisi yang lain. kita memilih derajat sebagai satuan ukuran sudut. ukuran sudut adalah banyaknya derajat yang dicakup sudut tersebut. Busur derajat menunjukkan bahwa sudut A berukuran 60°. Jika AC dirotasikan terhadap titik A sampai bertemu dengan AB, besar putarannya adalah 60°. Dalam menggunakan busur derajat, pastikan bahwa titik sudut terletak pada pusat busur tersebut dan satu sisinya berada di panjang diameter 0°-180°. Besar sudut tidak tergantung pada panjang sisi-sisi sudut. Besarnya sudut B tidak akan berubah. Akan berubah jika sisi-sisinya (AB dan BC) diperpanjang atau diperpendek. Untuk mengukur sudut dengan lebih tepat, kita membagi 1° menjadi 60 bagian yang sama, yang disebut menit. Jadi 1° = 60 menit (60) dan 1' = 60 detik (60''). Jenis-jenis Sudut • sudut lancip (acute angel) : sudut lancip adalah sudut yang besarnya kurang dari 90°. • sudut siku-siku (right angel) : sudut siku-siku adalah sudut yang besarnya 90°. • sudut tumpul (aptuse angel) : sudut tumpul adalah sudut yang besarnya lebih dari 90° dan kurang dari 180°. • sudut lurus (straight angel) : sudut lurus adalah sudut yang besarnya 180°. Perhatikan bahwa sisi-sisi sudut lurus terletak pada garis lurus yang sama. Tetapi jangan campur-adukkan sudut lurus dengan garis lurus. • sudut refleks (refleks angel) : sudut refleks adalah sudut yang besarnya lebih dari 180° dan kurang dari 360°.

Subscribe now!